Maswaris.com sangat menghargai sebuah karya. Kami mengijinkan untuk meng-copy paste artikel di blog ini, dengan syarat HARUS mencantumkan sumber url-halamannya dan ditulis dengan gaya bahasa Anda sendiri.


Home » » TENTANG SEDEKAH

TENTANG SEDEKAH

SEDEKAH memiliki banyak keajaiban. Saya 100 % yakin banget tentang hal itu. Antara lain; dapat mengundang datangnya rejeki, menyembuhkan penyakit, menghilangkan penderitaan dan kesulitan hidup, serta memanjangkan umur.
Dengan empat keajaiban tersebut, secara tersirat terungkap pesan sesulit apapun kehidupan yang kita alami saat ini, seberat apapun krisis yang mendera, selain dengan melakukan ibadah yang biasa kita lakukan sehari-hari, jika kita bersedekah secara ikhlas hal itu dipercaya akan mempercepat pertolongan Allah kepada kita untuk mengatasi segala kemelut hidup yang sedang kita lamai.

"Sesungguhnya, kita semua-dan apa pun yang melekat di kehidupan kita dan yang ada di sekitar kita - adalah kepunyaan-Nya semata. Dan kepada-Nya-lah kita semua akan kembali." (QS Al-Baqarah [2] : 156)


"Pasti Aku uji kalian dengan satu hal, entah itu berupa kekuatan, kelaparan, kekurangan harta dan jiwa, kekurangan pangan." (QS Al-Baqarah [2]: 155)


"Tiap-tiap jiwa akan merasakan kematian. Kami akan menguji kamu dengan kesusahan dan kesenangan sebagai cobaan. Hanya kepada Kami, kamu akan kembali." (QS Al-Anbiya [21]:35)


"Setiap diri tergadai dengan apa yang mereka kerjakan." (QS Al-Muddatstsir [74]:38)


"Akibat perbuatan buruk akan selalu mengikuti pelakunya. Dan orang-orang yang zalim tidak bisa menghindar dari apa yang telah mereka kerjakan, dan mereka tidak akan dapat melepaskan diri." (QS Az Zumar [39]: 51)


"Siapa yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik (menafkahkan hartanya dijalan Allah), maka Allah akan melipat gandakan pembayaran kepadanya dengan lipat ganda yang banyak. Dan Allah menyempitkan dan melapangkan (rezeki) dan kepada-Nya-lah kamu kembali." (QS Al Baqarah [2]: 245)


"Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah seumpama biji yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir itu berisi seratus biji. Allah melipat gandakan (pahala) bagi siapa yang dikehendaki-Nya, dan Allah Mahaluas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui." (QS Al Baqarah [2]: 261)



"Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat, dan taatlah kepada Rasul, Supaya kamu diberi rahmat." (QS An-Nur [24]:56)

"Sesungguhnya zakat-zakat itu hanyalah untuk orang-orang fakir, orang-orang miskin, pengurus-pengurus zakat, para mualaf yang dibujuk hatinya, untuk (memerdekakan) budak, orang-orang yang berutang, untuk jalan Allah dan orang-orang yang sedang dalam perjalanan, sebagai sesuatu ketetapan yang diwajibkan Allah. Dan Allah Maha Mengetahui lagi Mahabijaksana." (QS At-Taubah [9]: 60)

"Hai orang-orang yang beriman, belanjakanlah (di jalan Allah) sebagian dari rezeki yang telah kami berikan kepadamu sebelum datang hari yang pada hari itu tidak ada lagi jual beli dan tidak lagi persahabatan yang akrab dan tidak ada lagi syafa'at (melainkan dengan izin Allah) dan orang-orang kafir itulah orang-orang yang zalim." (QS Al-Baqarah [2]: 254)

"Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan (yang sempurna), sebelum kamu menafkahkan sebagian harta yang kamu cintai. dan apa saja yang kamu nafkahkan, maka sesungguhnya Allah mengetahuinya." (QS Ali Imran [3]: 92)

"Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah. dan Allah tidak menyukai setiap orang yang tetap dalam kekafiran, dan selalu berbuat dosa." (QS Al-Baqarah [2]: 276)

"Hai orang-orang yang beriman, jangalah kamu menghilangkan (pahala) sedekahmu dengan meyebut-nyebutnya dan menyakiti perasaan si penerima, seperti orang yang menafkahkan hartanya karena riya kepada manusia dan dia tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian. Maka, perumpamaan orang itu seperti batu licin yang diatasnya ada tanahya, kemudian batu itu ditimpa hujan lebat, lalu menjadilah dia bersih (tidak bertanah). Mereka tidak menguasai sesuatu pun dari apa yang mereka usahakan; dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang kafir." (QS Al Baqarah [2]: 264)

"Orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah, Kemudian ia tidak mengiringi apa yang dinafkahkannya itu dengan menyebut-nyebut pemberiannya dan dengan tidak menyakiti (perasaan si penerima), mereka memperoleh pahala di sisi Tuhan mereka. Dan tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati." (QS Al Baqarah [2]: 262)

"Hai orang-orang yang beriman, janganlah hartamu dan anak-anakmu melalaikan kamu dari mengingat Allah. Dan barang siapa yang berbuat demikian, mereka itulah orang-orang yang rugi. Dan belanjakanlah sebagian dari apa yang Kami berikan kepadamu sebelum kematian datang kepada seseorang di antara kamu, lalu berkata, 'Ya Tuhanku, mengapa tidak Engkau tangguhkan (kematian)ku kepada ajal yang dekat (beberapa saat saja), maka aku bersedekah dan jadikanlah aku termasuk orang-orang yang shaleh'. Dan Allah tidak akan menangguhkan kepada seseorang apabila telah datang ajal. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan." (QS Al Munafiqun [63]: 9-11)

"... Tegakkanlah shalat, tunaikan zakat, dan berikan pinjaman kepada Allah sebagai pinjaman yang baik (sedekah). Dan kebaikan apa saja yang kamu perbuat untuk diri kamu, niscaya kamu memperoleh (balasannya) di sisi Allah, itulah sebaik-baik dan sebesar-besar pahala. Dan mohon ampunan kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (QS Al Muzammil [73]: 20)

"Hai orang-orang yang beriman, berinfaqlah sebagian yang baik-baik dari hasil usahamu dan sebagian dari apa yang Kami keluarkan dari bumi untukmu. Janganlah kamu memilih yang buruk-buruk lalu kamu meninfaqkan, padahal kamu sendiri tidak mau mengambilnya, tetapi dengan memejamkan mata terhadapnya. Ketahuilah, Allah Mahakaya lagi Maha Terpuji."  (QS Al Baqarah [2]: 267)

"Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik (menafkahkan hartanya di jalan Allah), maka Allah akan melipat gandakan pembayaran kepadanya dengan lipat ganda yang banyak dan Allah menyempitkan dan melapangkan (rejeki) dan kepada-Nya lah kamu dikembalikan." (QS At Taqhabun [64]: 17)

"Apa yang infakkan adalah untuk orang-orang fakir yang terhalang usahanya karena berjihad di jalan Allah sehingga dia tidak dapat berusaha di bumi; (orang lain) tidak tahu, menyangka mereka adalah orang-orang kaya karena mereka menjaga diri dari meminta-minta. Engkau (Muhammad) mengenal mereka dari ciri-cirinya, mereka tidak meminta secara paksa kepada orang lain. Apapun harta yang baik yang kamu infaqkan, sungguh Allah Maha Mengetahui."  (QS Al-Baqarah [2]: 273)

"Ambillah sedekah dari sebagian harta mereka, dengan sedekah itu kamu membersihkan dan menyucikan mereka." (QS At Taubah [9]: 103)

"Mereka bertanya tentang apa yang mereka nafkahkan. Jawablah, "apa saja harta yang kamu nafkahkan hendaklah diberikan kepada Ibu-bapak, kaum kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin dan orang-orang yang sedang dalam perjalanan. dan apa saja kebaikan yang kamu buat, maka sesungguhnya Allah Maha Mengetahuinya." (QS Al Baqarah [2]: 215)

"Sesungguhnya, orang-orang lelaki yang bersedekah, dan orang-orang perempuan yang bersedekah, dan mereka meminjamkan kepada Allah satu pinjaman yang baik, niscaya akan dilipatgandakan (pembayarannya) kepada mereka; dan bagi mereka pahala yang banyak." (QS Al - Hadid [57]: 18)

"Hendaklah orang yang mampu memberi nafkah menurut kemampuannya. Dan orang yang disempitkan rezekinya hendaklah memberi nafkah dari harta yang diberikan Allah kepadanya. Allah tidak memikulkan beban kepada seseorang melainkan (sedekah) apa yang Allah berikan kepadanya. Allah kelak akan memberikan kelapangan sesudah kesempitan."  (QS Ath Thalaq [65]: 7)

"Tidak ada kebaikan pada kebanyakan bisikan-bisikan mereka, kecuali bisilkan-bisikan dari orang yang menyuruh (manusia) memberi sedekah, atau berbuat makruf, atau mengadakan perdamaian di antara manusia. Dan barangsiapa yang berbuat demikian karena mencari keridhaan Allah, maka kelak Kami memberi kepadanya pahala yang besar." (QS Ann Nisa [4]: 114)

Dan masih banyak lagi yang Insya Allah akan saya sempurnakan posting Ini.

Wassalamu'alaikum Wr.Wb.
Subagiyanto Waris
SHARE

About Waris

0 komentar :

Posting Komentar